Hachiman Hikigaya adalah seorang siswa SMA yang apatis dengan kecenderungan narsisistik dan semi-nihilistik. Ia sangat percaya bahwa masa muda yang menyenangkan hanyalah sebuah lelucon, dan semua orang yang mengatakan sebaliknya hanya berbohong pada diri sendiri.
Sebagai hukuman karena menulis esai yang mengejek hubungan sosial modern, guru Hachiman memaksanya untuk bergabung dengan Klub Pelayanan Sukarela, sebuah klub yang bertujuan untuk membantu siswa mana pun yang mencari dukungan dalam mencapai tujuan mereka. Dengan satu-satunya anggota klub lainnya adalah sang ratu es cantik Yukino Yukinoshita, Hachiman mendapati dirinya berada di garis depan masalah orang lain—tempat yang tidak pernah ia impikan. Saat Hachiman dan Yukino menggunakan akal mereka untuk memecahkan banyak masalah siswa, akankah pandangan Hachiman yang buruk tentang masyarakat terbukti menjadi penghalang atau alat yang dapat ia gunakan untuk keuntungannya?